bANYUASIN 223
muba stunting

Bupati Banyuasin dan Gubernur Sumsel Hadiri Harlah Se Abad NU

158

BANYUASIN, Liputansumatera.comBupati Banyuasin H Askolani bersama Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru menghadiri acara Peringatan Hari Lahir (Harlah) satu abad Nahdlatul Ulama (NU) yang diselenggarakan di Masjid Nurul Huda Pusri, Desa Pulau Harapan, Selasa (28/2/2023).

Kedatangan orang nomor satu di Bumi Sedulang Setudung dan Bumi Sriwijaya ini disambut hangat oleh alim ulama dan jamaah dari seluruh lapisan masyarakat di Kabupaten Banyuasin baik dari Kecamatan Sembawa dan Banyuasin lll.

H Askolani mengucapkan selamat memperingati Harlah satu abad NU, semoga menjadi organisasi yang lebih matang dan bijaksana dalam menyikapi berbagai dinamika keorganisasian.

Pemerintah Kabupaten Banyuasin akan selalu mendukung penuh kegiatan-kegiatan keagamaan dan berusaha mengkoordinir agar terjadi sinergitas bersama TNI dan Polri. Bersamaan momentum menyambut bulan suci ramadhan tahun ini, agar tetap menjaga kerukunan antar umat beragama khususnya di Kabupaten Banyuasin.

“Mudah-mudahan kedepan, NU dapat senantiasa meningkatkan eksistensi dan perannya, sehingga keberadaannya akan semakin dirasakan dengan senantiasa memegang teguh prinsip khoirunnaas anfa’uhum linnas sebaik-baiknya manusia adalah yang lebih memberikan manfaat terbaiknya kepada sesama manusia,” ujarnya.

Askolani menambahkan, adanya kiprah NU diberbagai bidang, agar terus dapat berperan serta dalam mensyiarkan ajaran dan amalan keagamaan. Terlebih dalam menghadapi realitas kehidupan masyarakat serta tantangan keorganisasian yang penuh dengan dinamika yang membutuhkan sikap tanggap dan cerdas dari seluruh elemen masyarakat.

“Adanya peran NU dalam pembangunan, sekaligus semakin memantapkan perannya dalam ukhuwah islamiyah insaniyah dan wathoniyah serta berpartisipasi dalam pengentasan masyarakat dari kemiskinan dalam rangka mewujudkan islam sebagai rahmatan lilalamin. Semoga NU terus meningkatkan eksistensi dan perannya dalam rangka memacu akselarasi pembangunan Kabupaten Banyuasin, guna terwujudnya kemajuan dan kemandirian daerah serta kesejahteraan secara material maupun spiritual,” pungkasnya.

Sementara, Gubernur Sumatera Selatan H Herman Deru SH MM dalam kesempatan itu menjelaskan, berdirinya organisasi islam Nahdlatul Ulama merupakan napak tilas perjuangan ulama. Dimana salah satu organisasi tertua di Indonesia dan terbesar didunia tempat berkumpulnya ulama terkenal.

Organisasi ini banyak membantu Pemerintah mendanai sekolah dan rumah sakit serta upaya pengetasan kemiskinan seperti penurunan stunting.

“Pada momentum inilah, kesempatan untuk kita semua bersilaturahmi dan berkumpul bersama, apa yang kita lakukan pada saat ulang tahun ini untuk introspeksi diri khususnya muslimat. Harlah Nahdlatul Ulama kesatu abad ini, ayo kita bersama-sama membawa nama besar NU yang bisa bermanfaat bagi masyarakat. Harapannya, Nahdlatul Ulama dapat menjadi mitra bagi Pemerintah Daerah sesuai dengan tupoksi masing-masing,” harapnya.

Turut hadir, anggota DPRD Provinsi Sumsel Muhammad Yaser SE, Kepala OPD Provinsi Sumsel, Kepala OPD Kabupaten Banyuasin, Ketua MWC NU (Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama Kecamatan Sembawa, Ketua PC Muslimat NU Kabupaten Banyuasin, Wakil Ketua lV Baznas Kabupaten Banyuasin, PAC Muslimat NU, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama. (les/smsi-ba)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.