Liputansumatera.com
Tegas dan Lugas
muba sejahtera
Banyuasin

Percepatan Vaksinasi, Kecamatan Bayung Lencir Gelar Rakor Lintas Sektoral

# Minta Peran Aktif Kepala Desa dan Lurah

125

MUBA, Liputansumatera.com – Guna percepatan penyaluran vaksinasi kepada masyarakat, Senin (25/10/2021), Pemerintah Kecamatan Bayung Lencir Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel), menggelar rapat Lintas Sektoral.

Rapat yang dipimpin Sekcam Bayung Lencir Heru Kharisma SIP MSi, dihadiri Danramil 401-04/Bayung Lencir, Kapolsek Bayung Lencir, Kepala Puskesmas dan Perwakilan RSUD Bayung Lencir serta para Kepala Desa/Lurah di Kecamatan Bayung Lencir, membahas langkah – langkah strategis untuk melakukan percepatan vaksinasi kepada seluruh masyarakat khususnya di wilayah kecamatan Bayung Lencir.

Heru mengatakan, Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin sangat serius memperhatikan kesehatan warga Musi Banyuasin khususnya dalam penanganan Covid 19, oleh karena itu dukungan semua pihak sangat dibutuhkan untuk mengejar target capaian jumlah vaksinasi nasional dan Kabupaten Musi Banyuasin.

“Tolong pak Kades dicek lagi per RT disetiap Desa/Kelurahan data ulang warganya yang belum menerima vaksin selanjutnya dibuat jadwal pelaksanaan vaksin oleh tim nakes,” ujarnya.

Heru juga menambahkan agar Pemerintah Desa dan Kelurahan tidak pernah bosan dan selalu pro aktif mensosialisasikan kepada masyarakat agar semuanya dapat menerima vaksin yang sudah disiapkan pemerintah.

“Pokoknya terus kita sosialisasikan agar semua warga Bayung Lencir dapat tervaksinasi, kita adakan gebrak vaksin bersama minimal target 80% dari Kabupaten dapat tercapai karena dampak kesehatannya akan kembali untuk kita sendiri,” Pungkasnya.

Kepala Puskesmas Bayung Lencir, Yusrizal SKM MKM mengatakan, dirinya bersama dengan tim vaksinator akan turun dengan ‘full team’ untuk mengejar target vaksinasi yang telah ditetapkan.

“Mudah-mudahan setelah sasaran penerima vaksin kita susun bersama, target InsyaAllah bisa kita kejar dan kami selalu siap dengan full team,” terang Yusrizal.

Dalam rakor tersebut dilanjutkan tanya jawab, dan penyampaian saran pendapat sehingga menghasilkan beberapa langkah strategis diantaranya penajaman dan pendataan sasaran vaksin, penyusunan jadwal vaksinasi, rencana mobilisasi dan palaksanaan vaksinasi. (Mar/har)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.