Liputansumatera.com
Tegas dan Lugas
muba sejahtera
Banyuasin

Puluhan Becak BSA Siantar Sambut Ekspedisi Geopark Kaldera Toba SMSI

51

SUMUT, Liputansumatera.com – Kota Pematang Siantar Provinsi Sumatera Utara menjadi persinggahan Ekspedisi Geopark Kaldera Toba yang diprakarsai Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) dalam rangka Hari Pers Nasional (HPN) tahun 2023, (6/2/2023).

Ratusan pengusaha perusahaan media siber (online) ini singgah guna menggali warisan sejarah dunia berupa Becak mesin BSA (Birmingham Small Arms), khususnya yang ada di Kota Pematang Siantar.

Kedatangan rombongan SMSI se-Indonesia yang dikomandoi Ketua Umum SMSI Firdaus dan Ketua SMSI Sumatera Utara Erris J Napitupulu ini disambut hangat Walikota Pematang Siantar, dr Susanti Dewayani SpA bersama Presiden Birmingham Small Arms (BSA) Kusma Erizal Ginting dan segenap unsur pejabat Kota Siantar.

Ketika tiba di kota bermotto “sapangambei manoktok hitei” (saling bergotong-royong demi mencapai tujuan yang mulia), puluhan Becak BSA berjejer di pinggir jalan menarik perhatian rombongan SMSI se-Indonesia. Masing-masing memasang bendera berlogo SMSI di sisi atas.

Menurut informasi yang diterima, Becak BSA merupakan peninggalan zaman penjajahan Belanda dan menjadi icon Kota Pematang Siantar. Beca legendaris ini punya sejarah panjang terhadap kemajuan kota Siantar, di mana kehadiran becak BSA telah memberi perubahan besar dalam tatanan kehidupan masyarakat Siantar.

Dalam kesempatan itu, Ketua SMSI Sumatera Utara Erris J Napitupulu berjanji akan memviralkan becak BSA sebagai warisan sejarah dunia bagi Kota Siantar, melalui pemberitaan media.

Erris Napitupulu mengaku, tim Ekspedisi Geopark Kaldera Toba bangga dan merasa terhormat telah disambut oleh Walikota Pematang Siantar.

“Sebelum tiba ke Siantar, tim SMSI dalam Ekspedisi Geopark Kaldera Toba telah menelusuri Kota Tarutung Kabupaten Tapanuli Utara. Selanjutnya, SMSI menjelajahi geosite-geosite Kabupaten Samosir, Kota Pematang Siantar dan Kabupaten Serdang Bedagai. Ekspedisi Geopark Kaldera Toba berlangsung dari tanggal 4 hingga 6 Februari 2023,” bebernya.

Lanjut Erris, SMSI yang merupakan gabungan perusahaan media siber yang dalam ekspedisi ini memiliki tanggungjawab untuk mempertahankan penghargaan UNESCO berupa Geopark Kaldera Toba.

“Kota Siantar adalah bagian dari Geopark Kaldera Toba, karena memiliki situs-situs sejarah dan warisan dunia yang perlu dijaga dan diangkat melalui pemberitaan media,” jelasnya.

Untuk mempertahankan di UNESCO, dirinya juga merasa ikut bertanggung jawab guna menjaga warisan dunia tersebut dengan cara memviralkan becak Siantar.

“Mempertahankan penghargaan UNESCO tersebut cukup berat. Oleh karena itu, SMSI mengajak para bupati dan walikota untuk berkolaborasi dan bersinergi mempertahankan Geopark Kaldera Toba,” pungkasnya.

Sementara, Walikota Pematang Siantar, dr Susanti Dewayani SpA mengapresiasi gagasan Ekspedisi Geopark Kaldera Toba yang telah dilakukan SMSI dalam rangka memperingati HPN 2023.

“Kita yakin atas dukungan SMSI bahwa perhargaan UNESCO terhadap Geopark Kaldera Toba dapat dipertahankan,” jelasnya.

Walikota dr Susanti membeberkan, Pematang Siantar memiliki beragam situs-situs sejarah dan religi.

“Kita bertekad menjadikan Siantar menjadi kota destinasi. Oleh karenanya, kita harus berbenah diri membangun Kota Siantar, demi mewujudkan masyarakat sejahtera, sehat dan maju,” jelasnya. (SMSI/red)

Tinggalkan pesanan

Alamat email anda tidak akan disiarkan.